Metode Aplikatif dalam Membangun Adab dan Akhlak Para Penghafal Al Qur'an

PAHAM AL QUR'AN dengan Semudah-mudahnya

Sebuah pengalaman pengamalan kreatif penulis. Berisi pesan dari orangtua sebagai pendidik kepada anaknya yang sedang menempuh pendidikan Tahfidzul Qur’an.

Pesan menekankan agar berusaha untuk memahami, mentadabburi dan mengamalkan Al Qur’an. Sehingga Al Qur’an benar-benar menjadi petunjuk  adab dan akhlaknya. Dan tercermin dalam sikap dan perilaku  kehidupan sehari hari. Jangan sampai hanya menjadikan Al Qur’an berhenti sebagai bacaan saja.

Sebagaimana nasehat Fudhail bin Iyyadh bahwa “Al-Quran diturunkan oleh Allah untuk diamalkanakan tetapi orang-orang menjadikan bacaannya sebagai amalan(Akhlak Ahli Al-Quran hal 102 No. 37)

Fenomena meningkatnya antusias kaum muslimin mempelajari Al Qur’an menjadi anugerah yang sangat disyukuri. Ini menjadi tanda kesadaran beragama semakin meningkat. Banyak orang membaca Al Qur’an dan menghafal Al Qur’an.

Namun jika hal ini tidak diikuti dengan pemahaman, tadabbur dan pengamalan yang optimal, maka bisa menjadi bumerang dalam dakwah. Karena adab dan akhlaknya belum bisa mencerminkan nilai-nilai  yang ada di dalam Al Qur’an. Sehingga persepsi negatif terhadap Islam bisa muncul. Terjadi ketidaksinkronan antara hafalan dan amalannya.

Hafal Al Humazah 1 tapi masih hobi bullying
Hafal Al Ma’arij 32 tapi nyepelekan amanah
Hafal Al Mujadillah 11 tapi malas-malasan belajar
Hafal Al Asr 1, Al Insyirah 7 tapi sering nyepelekan waktu
Hafal Al Asr : 3 tapi nggak peduli kawan berbuat dosa
Hafal Al ikhlas 2 tapi mudah menyerah dan putus asa
Hafal Al Ma’arij 32 tapi nyepelekan amanah

Lalu Bagaimana Solusinya ?
Temukan di dalam buku Kreatif Tadabbur Al Qur'an

Anda akan mendapatkan tips-tips praktis untuk menginternalisasi Al Qur'an ke dalam diri

Apa kata para ustadz tentang buku ini?

Apa keunggulannya dalam buku ini ?

Materi pembelajaran tadabbur disusun secara tematik agar lebih dalam memberikan hikmah

Narasi pembelajaran dibuat lebih kreatif , menarik dan aplikatif mempraktekkannya

Melatih penalaran otak agar lebih terlatih berfikir analitik Sehingga meningkatkan kecerdasan

Tadabbur dikaitkan langsung dengan kejadian sehari-hari secara lebih real dan mendetail

tip-tip praktis cara aplikasi tadabbur Al Qur'an sederhana tapi Berdampak signifikan

Mengupas 7 manfaat tadabbur AL Qur'an dan 7 cara kreatif dalam mendidik anak

Dapatkan bukunya segera Stok terbatas !
sudah terjual ratusan buku

Siapa yang seharusnya baca buku ini ?

Testimoni

Paham Al Qur'an Semudah-mudahnya

Buku ini layak untuk kita tiru semua, para guru – guru , membuat kreatifitas gimana tetap faham Al-Qur’an dengan semudah-mudahnya sesingkat-singkatnya , walaupun ilmu itu sangat dalam. Ustadz KH. Syihabuddin A.M Al Hafidz (PP Tahfidzul Qur’an Isykarima Karanganyar)

Metode Internalisasi Al Qur'an Kepada Santri

Buku karya dr. Dwi Anton B.C ini menawarkan metode internalisasi Al-Qur’an kepada santri. Ayat Al Qur’an yang mulia dibreakdown dalam bentuk aksi, sehingga kitab suci itu tidak hanya termemori pada otak tetapi tercermin dalam kehidupan. Buku ini baik dibaca oleh orang tua, guru agama maupun santri yang sedang menekuni belajar Al Qur’an. Dr Nursalim M.Ag (Majelis Ulama Indonesia Sragen)

Pembelajaran Akhlak Secara Aplikatif Bukan Hanya Teoritis

Pembelajaran akhlaq disajikan dengan mentadabburi Al-Qur’an pada surat-surat yang biasa dihafalkan. Penanaman akhlaq melalui kisah teladan yang inspiratif menjadikan pembaca bisa mengambil ibroh untuk ditiru. Menggunakan bahasa yang sederhana dan jelas, buku ini mengajak kepada pembaca untuk mengajarkan akhlaq bukan hanya secara teoritis tetapi juga aplikatif. Selamat membaca ! Sapardi S.Pd (Mudir Ponpes Tahfidzul Qur'an An Nur Gemolong)

Tersentuh Dengan Kisah Pemebelajaran Adab Akhlak

Saat berkumpul bersama keluarga, ada istri dan anak-anak yg bercanda, saya meminta waktu untuk membacakan salah satu kisah yang ada di buku “Awas Waktumu Pedangmu”. Saat saya membacakan kisah tersebut terlihat mata anak pertama saya seakan-akan seperti mau menangis. Dhany Puspito (Ketua Balai Dakwah Sragen)

Kami Orangtua dan Guru Masih Jauh Sebagai Pendidik yang Baik

Isinya mengalir dengan bahasa sederhana yang mudah dipahami menyusuri detail-detail –pemikiran sang penulis yang mewakili sebagian besar harapan orang tua dan guru. Mengajak kita untuk mendalami ilmu , yang semakin kita baca dan semakin kita resapi isinya, ternyata sebagai orang tua dan guru kita masih jauh dari harapan. Tulus Hidayat M.Sy (Kepala Sekolah SDIT An Nur)

Sudah Hafal Surat Al-Humazah, Kenapa Masih Suka Membully dan Menghujat?

Sudah hafal surat al-Fajr bahkan 30 juz, kenapa masih susah bangun Shubuh? Kira-kira begitulah di antara keperihatian yang di antaranya menjadi sebab hadirnya buku ini. Bukan sebagai pengkritik ataupun menganggap remeh usaha para penghafal al-Qur'an, apalagi para musyrif yang membimbing hafalan al-Qur'an. Tapi lebih kepada rasa kekhawatiran orangtua terhadap anak-anaknya yang biidznillah semuanya sedang berjuang menghafal Al Qur'an. Tidak ingin anak-anaknya hanya menghafal tapi minim pengamalan, maka dr Dwi Anton menulis risalah ini. Sebagai nasihat untuk anaknya, sebagai masukan bagi yang sedang menghafal Al Qur'an. Dan bisa menjadi rekomendasi bagi para pengajar Al Qur'an untuk lebih perhatian pada aspek pengamalan Al Qur'an Penulis memberikan sampel-sampel dari ayat-ayat yang sangat familiar, sekaligus yang sering tak diperhatikan dalam aplikasi keseharian. Kreatif karena ada pendekatan teknik-teknik yang aplikatif disertai barcode link sampel tayangan-tayangan video yang terkait. Ustadz Abu Umar Abdillah (Penulis Buku Best Seller)

Open chat
Powered by Emhacare
Assalamualaikum
Dengan tim Emhacare

Apakah bunda membutuhkan informasi lebih lanjut?